Dua mahasiswa Universitas Nasional, James Baron Siahaan dan Nabika Shafa Sabrina, dipastikan masuk dalam National University Debating Championship (NUDC).
Dua mahasiswa ini merupakan tim NUDC yang mewakili Unas. NUDC merupakan kegiatan tahun yang menjadi ajang positif bagi para mahasiswa se- Indonesia.
Dalam ajang NUDC pada peserta diwajibkan untuk berkomunikasi dengan Bahasa Inggris, berpikir kritis, kepercayaan diri yang baik, mampu mengembangkan jejaring antar perguruan tinggi.
Ajang NUDC pada tahun 2020 menjadi berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena adanya pancemic Covid–19, maka kompetisi ini dilakukan secara daring (0nline).
Setiap peserta wajib mendaftar secara online ke Pusat Prestasi Nasional. Dari situ nanti setiap peserta akan mendapatkan username dan password, lalu tim harus mengisi portofolio prestasi, lalu tim harus memvideokan penampilan debatnya dan diunggah.
“Universitas Nasional mengirim 1 tim yang terdiri dari James Baron Siahaan dan Nabila Shafa Sabrina. Kedua mahasiswa ini telah banyak memiliki pengalaman dalam ke juara debat,“ kata Kamaruddin Salim, S.Sos.,M.Si. Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan UNAS.
Pada tahap kedua, Tim Unas menduduki peringkat ke–23. Dengan peringkat ini, keduanya dipastikan bisa melanjutkan kompetisi ini.(*)