Kesehatan Fikes Unas Selenggarakan Pelatihan Basic Trauma Cardiac Life Support

Fikes Unas Selenggarakan Pelatihan Basic Trauma Cardiac Life Support

-

Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Nasional menyelenggarakan Pelatihan Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS). Program ini dilaksanakan bersama para pelatih dari Pusat Pengembangan Perawat Indonesia (PPPI) di bawah Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (HIPGABI) Jakarta Selatan.

Kegiatan dilaksanakan selama 4 hari, yaitu mulai 24 – 26 November dan dilanjutkan pada 12 Desember 2020. Pelatihan Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS) merupakan pelatihan yang bertujuan untuk menangani masalah kegawatdaruratan akibat trauma dan atau gangguan sirkulasi pada sistim kardio-pulmonar.

Penanganan masalah tersebut sangat penting, terutma untuk memberikan bantuan hidup dasar demi menyelamatkan jiwa dan meminimalisir kerusakan organ serta mengurangi angka kematian dan kecacatan penderita.

Sebanyak 28 orang dari Mahasiswa Prodi Pendidikan Profesi Ners mengikuti pelatihan ini. Menurut Ketua Program Pelatihan, Ns. Toto Suharyanto., M.Kep., tujuan diselenggarakan pelatihan adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan skill mahasiswa program studi ilmu keperawatan, terutama dalam lini keperawatan gawat darurat dan kritis.

Harapannya, setelah mengikuti pelatihan ini para peserta mampu setidaknya melakukan beberapa hal, diantaranya: melakukan bantuan hidup dasar, melakukan penilaian awal (Initial Assessment), melakukan penatalaksanaan pasien dengan gangguan pernapasan dan jalan napas (air way and breathing), melakukan penatalaksanaan pasien akibat trauma: kepala dan spinal, thorak dan abdomen, musculoskeletal dan luka bakar serta melakukan penatalaksanaan pasien dengan gangguan sirkulasi.

Di samping itu, diharapkan para peserta juga mampu melakukan penatalaksanaan kegawatdaruratan kardiovaskular, melakukan penatalaksanaan proses rujukan dan melakukan triage pasien.

Kegiatan ini dibuka oleh Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Unas, Dr. Retno Widowati., M.Si dan dilakukan secara virtual melalui zoom HIPGABI. Kegiatan pelatihan BTCLS oleh fasilitator dilaksanakan selama 3 hari, 24-26 November 2020 dan dilanjutkan pelaksanaan skill dan ujian skill pada Sabtu, 12 Desember 2020 di Aula Puskesmas Labuan Pandeglang.

Kegiatan ini dinilai penting karena kegawatdaruratan dapat terjadi kapan saja, dimana saja dan pada siapa saja. Upaya mengatasi kegawatdaruratan pada penyelamatan jiwa (life saving) dengan mempertimbangkan waktu, tantangannya adalah nyawa.

Kecepatan pemberian pertolongan akan sangat berpengaruh kepada keselamatan jiwa pasien, atau dengan kata lain, apabila pertolongan terlambat diberikan akan berakibat kematian.

“Untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan perawat dalam menangani kasus kegawatdaruratan maka diperlukan peningkatan profesionalisme perawat dalam melakukan penanggulangan penderita yang mengalami kondisi kegawatdaruratan,” demikian disampaikan oleh Ns. Toto Suharyanto., M.Kep.

Kurikulum yang dikembangkan dalam pelatihan ini meliputi 3 tingkat kompetensi, yaitu Basic, Intermediate dan Advance. Keperawatan Gawat Darurat Basic merupakan kompetensi yang harus dimiliki oleh semua perawat terutama di sarana kesehatan, sedangkan Intermediate dan Advance merupakan kompetensi yang harus dimiliki oleh perawat yang bekerja di Unit Gawat Darurat.(*)

admin
Ideas, stories, thoughts

Komentari

Subscribe to our newsletter

Subscribe info terbaru dari UNAS Press Newsletter langsung ke inbox email

Terkini

HI UNAS dan AIHII Gelar Foreign Policy Outlook 2024

Program Studi Hubungan Internasional Universitas Nasional bekerja sama dengan Asosiasi Ilmu Hubungan Internasional Indonesia (AIHII) menggelar “Foreign Policy Outlook...

Orasi Ilmiah Pengukuhan 10 Guru Besar Universitas Nasional: Mulai Dari Soal Perburuhan Hingga Pandanus Tectorius dari Jawa

  Universitas Nasional membuka tahun 2024 dengan mengukuhkan 10 Guru Besar melalui acara pengukuhan yang digelar selama dua hari berturut-turut....

Capaian Awal Tahun 2024: UNAS Raih Predikat Unggul, Kukuhkan 10 Guru Besar

Ada capaian istimewa di awal tahun 2024 yang berhasil diraih Universitas Nasional. Pertama, UNAS berhasil meraik predikat akreditasi institusi...

Featured

You might also likeRELATED
Recommended to you