Setelah melalui proses seleksi berkas dan wawancara langsung, sebanyak 14 mahasiswa baru Universitas Nasional (Unas) semester ganjil tahun akademik 2020/2021 menerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
Beasiswa ini merupakan bantuan biaya pendidikan gratis bagi lulusan SMA/SMK/MAN sederajat, yang memiliki potensi akademik baik dan berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi.
Sebelumnya, para calon mahasiswa tersebut diseleksi dan diwawancarai langsung pada akhir Agustus lalu. Mereka telah melakukan pendaftaran secara mandiri di laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
Salah satu penerima KIP Kuliah, Cesar Hermalia Astuti mengaku merasa terbantu dengan adanya beasiswa ini. “Dengan adanya KIP Kuliah, saya merasa sangat terbantu karena dapat meringankan biaya kuliah. Terima Kasih pemerintah dan juga Unas yang telah memfasilitasi kami mahasiswa baru untuk dapat berkuliah. Beasiswa ini akan saya gunakan dengan baik dan bertanggung jawab,” ujarnya saat dihubungi oleh Humas Unas via sambungan telepon, Jumat (02/10/2020).
Saat ditanya kenapa memilih kampus Unas, Cesar mengatakan Unas merupakan kampus swasta yang telah terakreditasi A dan memiliki program studi dengan jenjang karir yang bagus.
“Unas merupakan kampus yang sudah saya impikan sejak dulu. Selain dekat dari rumah, Unas juga telah terakreditasi sangat Baik,” tutur mahasiswi Program Studi Ilmu Komunikasi itu.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan Unas, Kamaruddin Salim, S.Sos.,M.Si. mengatakan, Unas merupakan salah satu kampus swasta yang menerima KIP Kuliah. Ini adalah bantuan pendidikan yang baru diluncurkan tahun 2020 yang dimana sebelumnya bernama beasiswa bidikmisi.
“Salah satu syarat pada KIP Kuliah ini, para pendaftar harus memiliki Kartu Indonesia Pintar dan berasal dari keluarga tidak mampu dibuktikan dengan dokumen yang sah. Bantuan tersebut akan langsung dibayarkan ke rekening perguruan tinggi tiap semesternya sesuai dengan lamanya waktu studi tiap mahasiswa. Selain memperoleh keringanan biaya kuliah, mahasiswa juga akan mendapatkan bantuan biaya hidup sebesar 4,2 juta rupiah per semester yang langsung di transfer ke rekening mahasiswa,” jelasnya.
Kamaruddin berharap, penerima KIP Kuliah di Unas dapat terus mempertahankan prestasinya semasa kuliah, serta tidak akan membuat sia-sia kesempatan kuliah yang mereka dapatkan. “Kami selalu mengevaluasi setiap mahasiswa penerima beasiswa untuk selalu terlibat dalam kegiatan perlombaan akademik sehingga memberikan jalur bagi mereka untuk tetap berkontribusi bagi kampus dan negara,” ucap dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik itu.(NIS)